Terapi Sayuran : Brokoli

Tweet

Terapi sayuran kali ini dengan bahan utama brokoli. sebelum masuk ke Terapi Sayuran : Brokoli, ada baiknya kita sedikit mengenal tentang brokoli. Brokoli tumbuh bergerombol seperti bunga. Penampilan brokoli memang menawan karena bentuknya yang membulat terdiri dari cabang-cabang kecil dan berdaging seolah-olah seperti kumpulan lengan dan
tak heran jika tanaman brokoli

sering digunakan sebagai penghias masakan, karena enak dimakan mentah, direbus atau disup.
Brokoli yang baik berwarna hijau segar dengan bonggolan kepala tampak kompak dan berwarna kebiruan serta batangnya halus dengan dedaunan yang masih liat dan segar.
Kandungan gizi brokoli adalah sebagai sumber vitamin A, B, C dan beberapa mineral seperti Kalsium, Kalium dan zat Besi. Setiap 100 gr brokoli mengandung 101 kalori.
Pemanfaatan Brokoli sebagai Terapi Sayuran :

Mencegah KANKER serta menjaga kESEHATAN HATI, JARINGAN TUBUH dan OTOT

• 200 gr brokoli + 1 1/4 sendok teh garam + 1/2 cangkir air matang + 1/4 kg kentang direbus potong-potong + 1 cangkir jus jeruk + 3 sendok makan irisan seledri + 2 butir telur rebus dipotong-potong + 1/4 sendok teh merica. Brokoli direndam dalam air matang yang sudah diampur dengan 1/2 sendok teh garam, aduk sebentar lalu biarkan selama 3 menit. Campurkan brokoli, kentang, telur rebus, jus jeruk, seledri, merica dan sisa garam. Konsumsi 2 kali seminggu.

Membantu Meningkatkan KECERDASAN

• Konsumsi brokoli secara teratur dalam makanan sehari-hari, karena brokoli akan memperlancar aliran asam amino ke otak.

OK.. Selamat mencoba, dan jika sahabat punya tips mengenai terapi sayuran, monggo berbagi disini....

Enter your email address:

Delivered by FeedBurner

Anda sedang membaca artikel Terapi Sayuran dengan judul Terapi Sayuran : Brokoli. Diposting pada hari : Sabtu, 10 Maret 2012 , rating 4.2. Semoga artikel ini bisa memberikan manfaat untuk anda. Saya ( Bk antara ) mengucapkan terimakasih banyak atas kunjungan sobat. Saya nantikan kunjungan anda berikutnya :)