Bahaya Pisang

Rabu, 03 Juli 2013

Sahabat semua tentu tidak asing dengan kelompok buah yang satu ini. Ya.. PISANG. Pisang sangatlah baik untuk kesehatan karena memiliki beberapa kandungan seperti protein, lemak, karbohidrat, kalsium, fosfor, serat, beberapa vitamin (A, B1, B2 dan C), zat besi, dan niacin. Namun saat sekarang ini Anda juga mesti waspada karena Pisang juga bisa membuat Anda sakit bahkan membunuh Anda, wah makin serem nih.... Pisang yang sering Anda temui di pasar sekarang ini tidaklah seperti pisang-pisang beberapa tahun yang lalu, yang warna matangnya begitu alami. (Si Pisang matangnya dengan alami).
Namun yang terjadi pada pisang-pisang yang ada di pasar saat ini, mereka dipaksa untuk matang alias di karbit (dibuat matang dengan kalsium karbor). Yang membahayakan adalah mereka yang mematangkan pisang menggunakan karbit tidak memiliki pengetahuan yang cukup dalam menggunakan karbit (asal ngasi, tanpa tahu takaran yang tepat). Mengonsumsi pisang ini membuka peluang terjadi Kanker atau infeksi lainnya di perut. Oleh karena itu, pisang jenis ini harus dihindari. Pertanyaannya, bagaimana Anda mengenali pisang matang dengan bantuan karbit?
Pisang yang matang secara alami berwarna kuning gelap dan ada bintik-bintik hitam kecil di sana-sini pada pisang dan batang berwarna hitam. Sementara pisang yang dipaksa matang dengan karbit berwarna  kuning lemon dan batangnya berwarna hijau dan tanpa bintik-bintik hitam pada kulitnya.
Nah untuk bisa terhindar dari hal-hal yang tidak diinginkan dikemudian hari, selalulah cermat dan teliti saat membeli pisang. Akhir kata semoga artikel singkat ini bermanfaat buat sahabat semua :)

Enter your email address:

Delivered by FeedBurner

Anda sedang membaca artikel Kesehatan, Tips Sehat dengan judul Bahaya Pisang. Diposting pada hari : , rating 4.2. Semoga artikel ini bisa memberikan manfaat untuk anda. Saya ( Bk antara ) mengucapkan terimakasih banyak atas kunjungan sobat. Saya nantikan kunjungan anda berikutnya :)
0 comments:
Posting Komentar

Google+ Add Facebook RSS FEED